Pijaran ekor

Suatu pijaran ekor (afterglow) adalah cahaya lengkungan tinggi berwarna merah muda atau keputih-putihan yang muncul di langit karena partikel debu yang sangat halus tergantung di wilayah atmosfer tinggi. Suatu pijaran ekor mungkin muncul di atas awan tertinggi pada saat senja, atau dipantukan dari padang salju di daerah pegunungan setelah Matahari terbenam. Partikel menghasilkan efek penyebaran pada sebagian komponen cahaya putih.

Setelah berapi Krakatau pada 1883, serangkaian warna kemerahan seperti Matahari terbenam tampak di seluruh dunia. Hal ini disebabkan jumlah partikel sangat halus yang sangat banyak yang terbang sangat tinggi karena letupan gunung berapi, dan kemudian secara global terserap oleh arus atmosfer tinggi. Lukisan Edvard Munch, Scream, mungkin menggambarkan pijaran ekor selama periode ini.

  • Merah Matahari terbenam di Hong Kong setelah letusan Gunung Pinatubo tahun 1991
    Merah Matahari terbenam di Hong Kong setelah letusan Gunung Pinatubo tahun 1991
  • Pijaran ekor di Dresden, Saxonia, Jerman
    Pijaran ekor di Dresden, Saxonia, Jerman
  • Pijaran ekor di pegunungan Slovenia, dekat Lembah Triglav Lakes
    Pijaran ekor di pegunungan Slovenia, dekat Lembah Triglav Lakes
  • Pijaran ekor di Jakarta Selatan
    Pijaran ekor di Jakarta Selatan
in the dream i dont tell anyone, you put your head on my lap

Lihat pula

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Afterglow.
  • Gegenschein
  • Matahari terbenam
  • l
  • b
  • s
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
  • Microsoft Academic