Jimmy Demianus Ijie

Anggota Dewan Perwakilan RakyatMasa jabatan
18 Juli 2017 – 23 Juli 2021Daerah pemilihanPapua BaratWakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat^[a]Masa jabatan
2009–2014
Menjabat bersama Roberth Melianus NauwKetuaJosep Johan AuriKetua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Papua Barat^[b]Masa jabatan
2004–2009Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Papua BaratMasa jabatan
2004–2014Daerah pemilihanPapua Barat Informasi pribadiLahir(1968-03-21)21 Maret 1968
Fategomi, Maybrat, Irian Barat, IndonesiaMeninggal23 Juli 2021(2021-07-23) (umur 53)
Jakarta, IndonesiaKebangsaanIndonesiaPartai politikPDI-PAlma materUniversitas Hasanuddin
Universitas Negeri Jakarta

Sunting kotak info • L • B

Jimmy Demianus Ijie (21 Maret 1968 – 23 Juli 2021) adalah seorang politikus Indonesia. Ia menjabat sebagai Anggota DPR-RI dari 2017 hingga wafatnya pada 2021 mewakili daerah Papua Barat. Jimmy merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan semasa di DPR-RI duduk di Komisi V.

Ia adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Dia terpilih pada 2019 dari daerah pemilihan Papua Barat dengan 66.555 suara.^[1]

Jimmy lahir di Fategomi, Aitinyo Utara, Maybrat di mana ia menempuh pendidikan sekolah dasar. Pada tahun 1993, ia lulus dari Universitas Hasanuddin di bidang kedokteran gigi. Pada tahun 2007, ia menyelesaikan gelar sarjana hukum kedua di Universitas Negeri Jakarta.^[2] Ia bekerja untuk Pusat Pendidikan dan Penerangan Hak Asasi Manusia di Jakarta dari 1993 hingga 1999. Dari 2004 hingga 2014, ia bekerja sebagai ketua di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.^[2]

Ia dikenal dengan pandangannya dalam suatu sidang paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia di bulan Oktober 2019. Dalam rapat tersebut, ia menangis sambil menyatakan bahwa politik Jakarta telah melupakan masalah Papua, merujuk pada unjuk rasa di Papua dan Papua Barat yang telah menelantarkan ribuan orang dan mengakibatkan 32 kematian.^[3]

Jimmy meninggal dunia pada 23 Juli 2021 karena penyakit koronavirus 2019 dalam usia 53 tahun di Jakarta.^[4][5]

Pemilu	Lembaga legislatif	Dapil	Partai		Perolehan suara	Hasil
2014	Dewan Perwakilan Rakyat	Papua Barat		PDI-P	69.908[6][7]	Y Terpilih
2019	Dewan Perwakilan Rakyat	DKI Jakarta I		PDI-P	155.285[8]	Y Terpilih