Cheonghaejin

Cheonghaejin
Nama Korea
Hangul
청해진
Hanja
淸海鎭
Alih AksaraCheonghaejin
McCune–ReischauerCh'ŏnghaejin


Cheonghaejin (secara harafiah "Markas Besar Laut Biru") merupakan markas besar utama militer dan hub perdagangan di lokasi yang sekarang adalah pulau Wando, provinsi Jeolla Selatan Korea Selatan didirikan oleh Jenderal Jang Bogo pada tahun 828 pada masa kerajaan Silla.[1] Perdagangan terutama dilakukan dengan Dinasti Tang Cina dan Jepang, dan dipergunakan sebagai hub militer untuk memerangi berbagai faksi bajak laut.[2][3]

Sejarah

Cheonghaejin aslinya didirikan sebagai kompleks militer oleh Jenderal Jang Bogo pada tahun 828, tahun ke-3dimasa pemerintahan Raja Heungdeok. Jang memohon kepada Heungdeok untuk mendirikan sebuah kompleks militer di Cheonghaejin untuk melindungi pedagang armada dan penduduk di pesisir Silla dari bajak laut. Ia diijinkan dan diberikan 10,000 orang pasukan. Ia mendirikan sebuah kastil kecil dan sebuah basis militer di Garipo.

Zaman Modern

Cheonghaejin sekarang berlokasi di Kabupaten Wando, Jeollanam-do, dan merupakan lokasi turis utama di wilayah tersebut. Terdapat sebuah prasasti untuk menghormati penempatan kembali para penduduk Cheongjaejin ke Byeokgolgun dan berbagai peninggalan di dalam kompleks. Peninggalan dan berbagai produksi perdagangan dan piring-piring telah ditemukan di Cheongjaejin, yang merupakan sebuah kontribusi yang sangat besar untuk memahami kehidupan rakyat Silla.

  • Panoramic view of Cheonghaejin.
    Panoramic view of Cheonghaejin.
  • View seen from the ramp of Cheonghaejin. From left to right, "Oeseongmun Gate", "Naeseongmun Gate", and a shrine are shown.
    View seen from the ramp of Cheonghaejin. From left to right, "Oeseongmun Gate", "Naeseongmun Gate", and a shrine are shown.
  • A large well in front of Oeseongmun. Its vicinity is surrounded by earthen walls.
    A large well in front of Oeseongmun. Its vicinity is surrounded by earthen walls.
  • View of Oeseongmun overlooked from Naeseongmun
    View of Oeseongmun overlooked from Naeseongmun
  • Part of the wall
    Part of the wall
  • Part of the wall cut off to show the state of hardening and heaping of earth (panchuk in Korean).
    Part of the wall cut off to show the state of hardening and heaping of earth (panchuk in Korean).
  • Chi, a distinctive Korean wall style. Two chi have been preserved in Cheonghaejin.
    Chi, a distinctive Korean wall style. Two chi have been preserved in Cheonghaejin.

Referensi

  1. ^ by the translators of Il-yeon's: Samguk Yusa: Legends and History of the Three Kingdoms of Ancient Korea, translated by Tae-Hung Ha and Grafton K. Mintz. Book Two, page 102. Silk Pagoda (2006). ISBN 1-59654-348-5
  2. ^ "청해진 淸海鎭" (dalam bahasa Korean). Nate / Encyclopedia of Korean Culture. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-10. Diakses tanggal 2010-01-04.  Parameter |trans_title= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
  3. ^ "청해진 淸海鎭" (dalam bahasa Korean). Nate / Britannica. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-10. Diakses tanggal 2010-01-04.  Parameter |trans_title= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)

Pranala luar

  • Changpogo.co.kr Diarsipkan 2007-03-11 di Wayback Machine.
  • Hyulim.co.kr[pranala nonaktif permanen]