Batalyon Infanteri 400

Batalyon Infanteri 400/Banteng Raiders
Lambang Yonif 400/BR
Dibentuk23 Maret 1953
NegaraIndonesia
CabangInfanteri
Tipe unitRaider
PeranPasukan Pemukul Reaksi Cepat Lintas Medan
Bagian dariKodam IV/Diponegoro
MarkasSemarang, Jawa Tengah
JulukanYonif 400/BR
MotoPantang Mundur
BaretHijau Lumut
MaskotBanteng
Ulang tahun23 Maret

Batalyon Infanteri 400/Banteng Raiders, Kodam IV/Diponegoro adalah sebuah batalyon raider TNI Angkatan Darat yang sebelumnya bernama Yonif 401/Banteng Raiders. Batalyon yang sudah ada sejak 23 Maret 1953 ini awalnya adalah Batalyon 454 yang sejak dulu sudah dikenal sebagai satuan elit setingkat pasukan komando (pasukan khusus) di jajaran Kodam IV/Diponegoro. Batalyon 454 pada tahun 1965 mendapat perintah untuk mengikuti HUT ABRI 1965 di Jakarta, tetapi batalyon ini akhirnya berada di tengah simpang siur situasi sejarah Gerakan 30 September.[1]

Markas batalyon ini terletak di Jl. Setia Budi Srondol. Tepatnya berada di Pinggir jalan Raya Solo - Semarang, tepatnya di daerah Srondol, Semarang, Jawa Tengah.

Sejarah

Sejarah Yonif-400 diawali dari Letkol Inf. Ahmad Yani sebagai Komandan Brigade N Sub Teritorium XII dalam menumpas gerakan DI/TII di daerah operasi yang disebut sebagai daerah Gerakan Banteng Nasional (GBN). Pada tanggal 12 Mei 1952 dibentuk satuan kecil dengan tugas menyerang langsung untuk memukul dengan jitu dan menentukan dalam pertempuran terhadapan DI/TII sebagai lawan, serta mengiringi gerak pasukan lain dalam operasi.

Pada tangal 21 mei 1952, berkat kreasi baru dari Letkol Achmad Yani yang merupakan ekperimen dari 2 kompi bergerak secara kesatuan kecil dalam melaksanakan operasi2 membawa suatu keutungan dalam bertempur. Sedangkan 2 kompi tersebut merupakan satuan terpilih dari: Kompi Banteng Raiders-1 di pimpin oleh Kapten Pujadi, merupakan anggota pilihan dari Batalyon 401/Rajawali pimpinan Kapten Oemarsaid. Kompi Banteng Raiders-II dipimpin oleh Kapten Hadibroto, merupakan anggota pilihan dari Batalyon 402/Banteng Loreng pimpinan Mayor Soerono. Kedua kompi tersebut dilatih dalam Battle Training Centre (BTC) Bandungan dan Sumowono, Kabupaten Samarang selama 6 minggu (Dasar Skep Pang Terr No. 32/b-4/D III/1952). Karena keberhasilan 2 kompi dalam melaksanakan Operasi Raid. Kemudian berdasarkan Skep Pangter Nomor 56/B-4/TT IV/1952 tanggal 2 agustus 1952, pasukan ini ditambah 2 Kompi yang merupakan prajurit pilihan yaitu: Kompi Banteng Raiders-III di pimpin Kapten Sugiono, merupakan anggota pilihan dari Batalyon 403/Pendowo pimpinan Mayor Soedarmo.

Kompi Banteng Raiders-IV dipimpin oleh Kapten Idris, merupakan anggota pilihan dari Batalyon 404/Cocor Merah pimpinan Kapten Purwoto. Atas perintah Pangter IV untuk menambah 1 lagi Kompi Banteng Raiders-V dipimpin oleh Lettu Ali Murtopo, yang diambil dari Batalyon 407/Apris pimpinan Kapten Ngadimin. Kompi Staf/Markas dipimpin oleh Karta Brata merupakan anggota pilihan dari Batalyon 405/Singo Wereng, Batalyon 406, dan Batalyon 407.

Berdasarkan Surat Keputusan Panglima Terr IV nomor 5/B-4/ADJEN/4/1953 tanggal 23 Maret 1953. Bertempat di Balikota Tegal diresmikan Batalyon 431/BANTENG RAIDERS dengan motto/semboyan “ PANTANG MUNDUR”. Motto ini diberikan oleh Letkol Achmad Yani. Organisasi ini merupakan sandi ROI-I, sedangkan sebagai komandan batalyon (Danyon) pertama yaitu Kapten Hardoyo. Batalyon Banteng Raiders pertama ini mendapat julukan BR I.

Selanjutnya anggota 431/BR yang di bentuk saat itu di ambil dari anggota-anggota pilihan dari seluruh kesatuan yang ada di daerah Teritorium IV dan langsung di latih serta di gembleng oleh Letkol Achmad Yani. Batalyon pada saat itu bernama BANTENG, karena di dalam melaksanakan operasi penumpasan DI/TII mengunakan gerakan-gerakan taktik nonkonvensional, yakni gerakan-gerakan RAID (taktik ayam alas dan nyudung) dan berhasil sehingga batalyon ini sangat terkenal dengan nama BATALYON BANTENG RAIDERS. Boleh di katakan, Batayon inilah pelopor adanya satuan-satuan Raider yang ada di Indonesia

Peremajaan Batalyon Infanteri 401/Banteng Raiders di mulai pada awal tahun 1958, dengan menyaring kembali anggota BR I sebagai inti, dan tenaga tambahan di ambil dari tamtama remaja yang telah menempuh diklat di Depo 2, selanjutnya di latih BTC Sapta Arga yang berada di Purworejo Generasi ini disebut BR II dengan julukan Si Gudel (Anak Kerbau), karena mayoritas anggota belum pernah operasi. Pada awal tahun 1961, Batalyon banteng Raiders menempuh Kualifikasi Raiders di Bruno dan melanjutkan pendidikan Para, sehingga menjadi Yonif dengan Kualifikasi Para.

Perkembangan satuan

Sejak berdirinya, Yonif Raider 400/Banteng Raiders mengalami pergantian nama sebagai Berikut:

  • Tanggal 23 Maret 1953 bertempat di Balaikota Tegal diresmikan Batalyon 431/Banteng Raiders dengan motto/semboyan “PANTANG MUNDUR”. Motto/semboyan ini diberikan oleh Letkol Inf. Ahmad Yani. Organisasi ini merupakan sandi ROI-I. Bersamaan upacara tersebut telah di lantik pejabat Wadanyon yang menjabat Kapten Inf. Hardoyo. Batalyon Banteng pertama Ini mendapat julukan BR I.
  • Tanggal 14 Mei 1958. Tentang perubahan menjadi Batalyon BR-II, dislokasi di Purwokerto.
  • Tanggal 30 Oktober 1962 menjadi Batalyon 454/PB-2. Dislokasi Srondol, Semarang.
  • Tanggal 17 Nopember 1965, tentang perubahan menjadi A/PARA. Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 07 Februari 1966, Tentang perubahan menjadi Yonif 401/PARA BR Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 29 Agustus 1970, tentang perubahan nama menjadi Yonif Linud 401/BR (Organik Kostrad). Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 10 September 1979. Tentang perubahan nama menjadi Yonif 401/PARA BR Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 27 februari 1985 menjadi Yonif 401/BR. Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 19 April 1985. Tentang perubahan menjadi pasukan pemukul/PPRC Kodam IV/Diponegoro.
  • Tahun 1987 menjadi Pasukan Mobil Kodam (PMK) Kodam IV/Diponegoro. Dislokasi di Srondol, Semarang.
  • Tanggal 15 Desember 2003, Berdasarkan surat keputusan Kasad No SKEP/46/XII/2003 tanggal 15 Desember 2003, yonif 401/BR dibekukan. Kemudian diubah menjadi 400/Raiders.
  • Tanggal 2 Juni 2016, terjadi perubahan Nama dari Yonif 400/Raider Berubah Nama menjadi Yonif Raider 400/Banteng Raider.

Organisasi pasukan

Pada awalnya dilatih sebanyak 2 kompi, yaitu:

  1. Kompi Banteng Raiders I (Kompi BR I) dengan Komandan Kompi Kapten Pujadi. Anggotanya diambil dari Yonif-401/Rajawali pimpinan Kapten Inf Oemar Said.
  2. Kompi Banteng Raiders II (Kompi BR II), dengan Komandan Kompi Kapten Yasir Hadibroto. Anggotanya diambil dari Yonif-402/Banteng Loreng pimpinan Kapten Soerono. Anggot diambilkan masing-masing dari tiap kompi sebanyak 1 peleton.

Kompi BR I dan Kompi BR II dilatih di BTC atau Battle Training Centre di Bandungan Sumowono selama 6 bulan. Setelah itu diujicoba dalam pertempuran menumpas DI/TII.

Pada tanggal 2 Agustus 1952 dibentuk lagi sebanyak 2 kompi, yaitu:

  1. Kompi Banteng Raiders III (Kompi BR III) dengan Komandan Kompi Kapten Soegiyono. Anggotanya diambil dari Yonif-403/Pendowo pimpinan Mayor Soedarno.
  2. K Kompi Kapten Idris. Anggotanya diambil dari Yonif-404/Cocor Merah pimpinan Kapten Prawoto.

Kemudian setelah ada 4 kompi BR tersebut di atas diadakan lagi penambahan:

  1. Kompi Banteng Raiders V (Kompi BR V) dengan Komandan Kompi Letnan Satu Ali Moertopo.
  2. Kompi Staff/Markas dengan anggota dari Yonif-405, Yonif-406, dan Yonif-407.

Maka lengkap terbentuk 5 Kompi Senapan dan 1 Kompi Markas. Pada tanggal 25 Februari 1953 batalyon diresmikan dengan nama Batalyon-431/Banteng Raiders di Balai Kota Tegal oleh Dan Meninf Sub Teritorium XII Letkol Achmad Yani.

Pembentukan raider

Tanggal 15 Desember 2003, Tentang pembekuan 8 Satuan Yonif pemukul Kodam dan 2 satuan satuan Kostrad, serta pengesahan pembentukan 10 Batalyon Raiders di jajaran TNI-AD termasuk di dalam nya Yonif 401/Banteng Raiders diubah menjadi Yonif 400/Raiders Kodam IV/Diponegoro. Dislokasi di Srondol, Semarang. Atas prakarsa KASAD yang waktu itu di jabat Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu, untuk membentuk pasukan 10 Batalyon Raiders yang terdiri dari 8 Yonif Pemukul Kodam (PMK) Yaitu : Yonif 100/Raider, Yonif 200/Raider, Yonif 300/Raider, Yonif 400/Raider,Yonif 500/Raider, Yonif 600/Raider, Yonif 700/Raider, Yonif 900/Raider dan 2 Yonif Kostrad yaitu Yonif 323/Raider dan Yonif 412/Raider, pada bulan Juni dilaksanakan latihan Pra-Raider di sekitaran Yonif 400/Raider selama 3 bulan. Dilanjutkan latihan Raider mulai dari Paliyan, Gunung Kidul Komplek, sampai Cilacap. Dan Berdasarkan surat keputusan Kasad no SKEP/46/XII/2003 tanggal 15 Desember 2003, Yonif 401/Banteng Raider dibekukan. Kemudian di ubah menjadi Yonif 400/Raider Kodam IV/Diponegoro.

Perubahan satuan

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Jaswandi meresmikan perubahan nama Yonif 400/Raider menjadi Yonif Raider 400/Banteng Raider di Markas Yonif Raider 400/Banteng Raider, Srondol, Semarang, Jawa Tengah, pada 2 Juni 2016. Pangdam berharap pergantian nama ini menjadi motivasi prajurit Banteng Raider sebagai pasukan andalan Kodam IV/Diponegoro dalam menjalankan tugas penanggulangan teroris, pertempuran jarak dekat dan operasi militer perang maupun non-perang. Batalyon Raider 400/Banteng Raider atau lebih dikenal dengan sebutan BR (Banteng Raider) merupakan salah satu Batalyon Pemukul dari Kodam IV/Diponegoro.[2]

Komandan

  1. Letkol Inf Ahmad Yani (1951–1953)⭐⭐⭐⭐
  2. Kapten Inf Hardoyo (1953–1954)
  3. Kapten Inf Sugiono (1954–1957)
  4. Kapten Inf Ciptono S (1957–1959)
  5. Mayor Inf Yasir Hadibroto (1959–1960)⭐⭐
  6. Mayor Inf Sahirman (1960–1961)
  7. Mayor Inf Ali Ebram (1961–1963)
  8. Mayor Inf Oentoeng (1963–1964)
  9. Mayor Inf RW. Sukirna (1964–1965)
  10. Mayor Inf Moersidik (1965–1967)
  11. Mayor Inf Rudini (1967–1970)⭐⭐⭐⭐
  12. Mayor Inf Sudarto (1970–1972)
  13. Mayor Inf Sugiyarto (1972–1974)
  14. Mayor Inf Ambar S (1974–1978)
  15. Mayor Inf Martono DH (1978–1980)
  16. Letkol Inf Sulyana HW (1980–1982)
  17. Letkol Inf J. Wahyu (1982–1985)
  18. Letkol Inf Djoko Subroto (1985–1986)⭐⭐
  19. Letkol Inf D. Yusuf L (1986–1988)
  20. Mayor Inf Zaenudin (1988–1988)
  21. Letkol Inf Hardiyanto (1988–1990)
  22. Letkol Inf Supiadin AS (1990–1993)⭐⭐
  23. Letkol Inf Hadi Supeno (1993–1995)
  24. Letkol Inf Harry Purdianto (1995–1997)⭐⭐
  25. Letkol Inf M. Setyo Sularso (1997–1999)⭐⭐⭐
  26. Letkol Inf Sukoso Maksum (1999–2000)⭐
  27. Letkol Inf I Made Agra Sudiantara (2000–2002)⭐⭐
  28. Letkol Inf Joppye Onesimus Wayangkau (2002–2003)⭐⭐⭐
  29. Letkol Inf M. Nur Rahmad, S.IP. (2003–2005)⭐⭐
  30. Letkol Inf Jamarius Ariston Ela (2005–2007)
  31. Letkol Inf Khairuddin Fakhri Siregar (2007–2008)
  32. Letkol Inf Sachono, S.H., M.Si. (2008–2009)⭐
  33. Letkol Inf Widi Prasetijono (2009–2010)⭐⭐⭐
  34. Letkol Inf Harzeni Paine (2010–2011)⭐
  35. Letkol Inf Hery Setiono (2011–2012)
  36. Letkol Inf Lucky Avianto (2012–2012)⭐
  37. Letkol Inf Ferry Irawan (2012–2014)
  38. Letkol Inf Heri Bambang Wahyudi (2014–2016)
  39. Letkol Inf Arfan Johan Wihananto (2016–2019)
  40. Letkol Inf Arief Wicaksana (2019–2020)
  41. Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo (2020–2021)
  42. Letkol Inf Suratman, S.IP. (2021–2022)
  43. Letkol Inf Ely Purwadi, S.IP., M.Ip. (2022–2023)
  44. Letkol Inf Moh. Zainollah, S.Hub.Int. (2023—Sekarang)

Referensi

  1. ^ "Profil Yonif 400/Banteng Raider"
  2. ^ "Yonif 400/Raider Berubah Nama Jadi Yonif Raider 400/Banteng..."[pranala nonaktif permanen]
  • l
  • b
  • s
Nama Satuan
1. Batalyon Infanteri 116
2. Batalyon Infanteri 117
3. Batalyon Infanteri 122
4. Batalyon Infanteri 123
5. Batalyon Infanteri 125
6. Batalyon Infanteri 126
7. Batalyon Infanteri 131
8. Batalyon Infanteri 132
9. Batalyon Infanteri 133
10. Batalyon Infanteri 141
11. Batalyon Infanteri 143
12. Batalyon Infanteri 144
13. Batalyon Infanteri 147
14. Batalyon Infanteri 310
15. Batalyon Infanteri 312
16. Batalyon Infanteri 315
17. Batalyon Infanteri 405
18. Batalyon Infanteri 406
19. Batalyon Infanteri 407
20. Batalyon Infanteri 410
21. Batalyon Infanteri 511
22. Batalyon Infanteri 527
23. Batalyon Infanteri 614
24. Batalyon Infanteri 621
25. Batalyon Infanteri 623
26. Batalyon Infanteri 642
27. Batalyon Infanteri 645
28. Batalyon Infanteri 711
29. Batalyon Infanteri 713
30. Batalyon Infanteri 714
31. Batalyon Infanteri 721
32. Batalyon Infanteri 725
33. Batalyon Infanteri 726
34. Batalyon Infanteri 731
35. Batalyon Infanteri 734
36. Batalyon Infanteri 742
37. Batalyon Infanteri 743
38. Batalyon Infanteri 756
39. Batalyon Infanteri 757
40. Batalyon Infanteri 761
41. Batalyon Infanteri 764

Komando
Korem 012/Teuku Umar
Korem 012/Teuku Umar
Brigif 7/Rimba Raya
Korem 023/Kawal Samudera
Brigif 7/Rimba Raya
Brigif 7/Rimba Raya
Korem 032/Wirabraja
Korem 031/Wirabima
Korem 032/Wirabraja
Brigif 8/Garuda Cakti
Korem 043/Garuda Hitam
Brigif 8/Garuda Cakti
Korem 045/Garuda Jaya
Brigif 15/Kujang II
Brigif 15/Kujang II
Korem 061/Surya Kencana
Brigif 4/Dewa Ratna
Brigif 4/Dewa Ratna
Brigif 4/Dewa Ratna
Korem 073/Makutarama
Korem 081/Dhirotsaha Jaya
Korem 083/Baladhika Jaya
Brigif 24/Bulungan Cakti
Korem 101/Antasari
Korem 101/Antasari
Korem 121/Alambhana Wanawwai
Brigif 19/Khatulistiwa
Brigif 22/Ota Manasa
Korem 133/Nani Wartabone
Korem 132/Tadulako
Brigif 11/Badik Sakti
Korem 143/Halu Oleo
Brigif 11/Badik Sakti
Brigif 27/Nusa Ina
Brigif 27/Nusa Ina
Korem 162/Wira Bhakti
Brigif 21/Komodo
Korem 172/Praja Wira Yakhti
Korem 174/Anim Ti Waninggap
Kodam XVIII/Kasuari
Brigif 26/Gurana Piarawaimo

Markas
Meulaboh
Jantho
Pematang Siantar
Padang Sidempuan
Kabanjahe, Karo
Sei Balai, Batu Bara
Payakumbuh
Kampar
Padang
Muara Enim
Lampung Selatan
Curup
Bangka Tengah
Sukabumi
Subang
Bogor
Banyumas
Purbalingga
Tegal
Blora
Blitar
Lumajang
Malinau
Hulu Sungai Tengah
Banjarbaru
Sintang
Sambas
Palu
Gorontalo
Poso
Pinrang
Konawe Selatan
Jeneponto
Maluku Tengah
Maluku Tenggara Barat
Mataram
Kupang
Wamena
Boven Digoel
Manokwari
Kaimana

Nama Batalyon Raider
1. Batalyon Infanteri 100/Raider
2. Batalyon Infanteri 112/Raider
3. Batalyon Infanteri 115/Raider
4. Batalyon Infanteri 142/Raider
5. Batalyon Infanteri 200/Raider
6. Batalyon Infanteri 300/Raider
7. Batalyon Infanteri 301/Raider
8. Batalyon Infanteri 303/Raider
9. Batalyon Infanteri 321/Raider
10. Batalyon Infanteri 323/Raider
11. Batalyon Infanteri 400/Raider
12. Batalyon Infanteri 408/Raider
13. Batalyon Infanteri 500/Raider
14. Batalyon Infanteri 509/Raider
15. Batalyon Infanteri 514/Raider
16. Batalyon Infanteri 515/Raider
17. Batalyon Infanteri 600/Raider
18. Batalyon Infanteri 613/Raider
19. Batalyon Infanteri 631/Raider
20. Batalyon Infanteri 641/Raider
21. Batalyon Infanteri 700/Raider
22. Batalyon Infanteri 712/Raider
23. Batalyon Infanteri 715/Raider
24. Batalyon Infanteri 733/Raider
25. Batalyon Infanteri 754/Raider
26. Batalyon Infanteri 755/Raider
27. Batalyon Infanteri 900/Raider
Nama Batalyon Raider Khusus
1. Batalyon Infanteri 111/Raider Khusus
2. Batalyon Infanteri 113/Raider Khusus
3. Batalyon Infanteri 114/Raider Khusus
4. Batalyon Infanteri 134/Raider Khusus
5. Batalyon Infanteri 644/Raider Khusus
6. Batalyon Infanteri 732/Raider Khusus
7. Batalyon Infanteri 751/Raider Khusus
8. Batalyon Infanteri 753/Raider Khusus
9. Batalyon Infanteri 762/Raider Khusus
Nama Batalyon Mekanis Raider
1. Batalyon Infanteri 411/Mekanis Raider
2. Batalyon Infanteri 412/Mekanis Raider
3. Batalyon Infanteri 413/Mekanis Raider
Nama Batalyon Para Raider
1. Batalyon Infanteri 305/Para Raider
2. Batalyon Infanteri 328/Para Raider
3. Batalyon Infanteri 330/Para Raider
4. Batalyon Infanteri 431/Para Raider
5. Batalyon Infanteri 432/Para Raider
6. Batalyon Infanteri 433/Para Raider
7. Batalyon Infanteri 501/Para Raider
8. Batalyon Infanteri 502/Para Raider
9. Batalyon Infanteri 503/Para Raider

Komando
Kodam I/Bukit Barisan
Kodam Iskandar Muda
Korem 012/Teuku Umar
Korem 042/Garuda Putih
Kodam II/Sriwijaya
Kodam III/Siliwangi
Brigif 15/Kujang II
Brigif Raider 13/Galuh
Brigif Raider 13/Galuh
Brigif Raider 13/Galuh
Kodam IV/Diponegoro
Korem 074/Warastratama
Kodam V/Brawijaya
Brigif Raider 9/Daraka Yudha
Brigif Raider 9/Daraka Yudha
Brigif Raider 9/Daraka Yudha
Kodam VI/Mulawarman
Brigif 24/Bulungan Cakti
Korem 102/Panju Panjung
Brigif 19/Khatulistiwa
Kodam XIV/Hasanuddin
Kodam XIII/Merdeka
Brigif 22/Ota Manasa
Kodam XV/Pattimura
Brigif Raider 20/Ima Jayakeramo
Brigif Raider 20/Ima Jayakeramo
Kodam IX/Udayana
Komando
Brigif 25/Siwah
Brigif 25/Siwah
Brigif 25/Siwah
Korem 033/Wira Pratama
Brigif 19/Khatulistiwa
Korem 152/Baabullah
Kodam XVII/Cenderawasih
Korem 173/Praja Vira Braja
Brigif 26/Gurana Piarawaimo
Komando
Brigif MR 6/Tri Sakti Baladaya
Brigif MR 6/Tri Sakti Baladaya
Brigif MR 6/Tri Sakti Baladaya
Komando
Brigif PR 17/Trisula
Brigif PR 17/Trisula
Brigif PR 17/Trisula
Brigif PR 3/Tri Budi Sakti
Brigif PR 3/Tri Budi Sakti
Brigif PR 3/Tri Budi Sakti
Brigif PR 18/Kujang I
Brigif PR 18/Kujang I
Brigif PR 18/Kujang I

Markas
Medan
Banda Aceh
Aceh Selatan
Jambi
Palembang
Cianjur
Sumedang
Garut
Majalengka
Banjar
Semarang
Sragen
Surabaya
Jember
Bondowoso
Banyuwangi
Balikpapan
Tarakan
Palangka Raya
Singkawang
Makassar
Manado
Gorontalo Utara
Ambon
Timika
Merauke
Denpasar
Markas
Aceh Tamiang
Bireuen
Bener Meriah
Batam
Putussibau
Maluku Tenggara Barat
Jayapura
Nabire
Sorong
Markas
Salatiga
Sukoharjo
Purworejo
Markas
Karawang
Depok
Cicalengka
Maros
Maros
Maros
Madiun
Malang
Mojokerto

Nama satuan
1. Batalyon Infanteri 121/Mekanis
2. Batalyon Infanteri 201/Mekanis
3. Batalyon Infanteri 202/Mekanis
4. Batalyon Infanteri 203/Mekanis
5. Batalyon Infanteri 318/Mekanis
6. Batalyon Infanteri 320/Mekanis
7. Batalyon Infanteri 403/Mekanis
8. Batalyon Infanteri 512/Mekanis
9. Batalyon Infanteri 516/Mekanis
10. Batalyon Infanteri 521/Mekanis
11. Batalyon Infanteri 643/Mekanis
12. Batalyon Infanteri 741/Mekanis

Komando
Kodam I/Bukit Barisan
Brigif Mekanis 1/Jaya Sakti
Brigif Mekanis 1/Jaya Sakti
Brigif Mekanis 1/Jaya Sakti
Brigif Mekanis 14/Mandala Yudha
Brigif Mekanis 14/Mandala Yudha
Korem 072/Pamungkas
Brigif Mekanis 16/Wira Yudha
Brigif Mekanis 16/Wira Yudha
Brigif Mekanis 16/Wira Yudha
Korem 121/Alambhana Wanawai
Kodam IX/Udayana

Markas
Deli Serdang
Gandaria
Bekasi
Tangerang
Lebak
Pandeglang
Sleman
Malang
Gresik
Kediri
Mempawah
Jembrana

Nama satuan
1. Batalyon Kavaleri 1
2. Batalyon Kavaleri 2
3. Batalyon Kavaleri 3
4. Batalyon Kavaleri 4
5. Batalyon Kavaleri 5
6. Batalyon Kavaleri 6
7. Batalyon Kavaleri 7
8. Batalyon Kavaleri 8
9. Batalyon Kavaleri 9
10. Batalyon Kavaleri 10
11. Batalyon Kavaleri 11
12. Batalyon Kavaleri 12
13. Batalyon Kavaleri 13

Komando
Divisi Infanteri 1/Kostrad
Kodam IV/Diponegoro
Kodam V/Brawijaya
Kodam III/Siliwangi
Kodam II/Sriwijaya
Kodam I/Bukit Barisan
Brigkav 1/Limpung Alugoro
Divisi Infanteri 2/Kostrad
Brigkav 1/Limpung Alugoro
Kodam XIV/Hasanuddin
Kodam Iskandar Muda
Kodam XII/Tanjungpura
Kodam VI/Mulawarman

Markas
Cijantung, Pasar Rebo
Ambarawa, Semarang
Singosari, Malang
Kota Bandung
Kabupaten Muara Enim
Kota Medan
Cijantung, Pasar Rebo
Beji, Pasuruan
Serpong, Tangerang Selatan
Kota Makassar
Kota Jantho, Aceh Besar
Kabupaten Kubu Raya
Kabupaten Kutai Kartanegara

Satuan Artileri Medan
1. Batalyon Artileri Medan 1
2. Batalyon Artileri Medan 2
3. Batalyon Artileri Medan 3
4. Batalyon Artileri Medan 4
5. Batalyon Artileri Medan 5
6. Batalyon Artileri Medan 6
7. Batalyon Artileri Medan 7
8. Batalyon Artileri Medan 8
9. Batalyon Artileri Medan 9
10. Batalyon Artileri Medan 10
11. Batalyon Artileri Medan 11
12. Batalyon Artileri Medan 12
13. Batalyon Artileri Medan 13
14. Batalyon Artileri Medan 15
15. Batalyon Artileri Medan 16
16. Batalyon Artileri Medan 17
17. Batalyon Artileri Medan 18
18. Batalyon Artileri Medan 19
19. Batalyon Artileri Medan 20
20. Batalyon Artileri Medan 21
Satuan Artileri Pertahanan Udara
1. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 1
2. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 2
3. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 3
4. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 4
5. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 6
6. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 8
7. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 9
8. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 10
9. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 11
10. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 12
11. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 13
12. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 14
13. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 15
14. Batalyon Artileri Pertahanan Udara 16

Komando
Menarmed 2/Putra Yudha
Kodam I/Bukit Barisan
Kodam IV/Diponegoro
Kodam III/Siliwangi
Kodam III/Siliwangi
Divisi Infanteri 3/Kostrad
Kodam Jayakarta
Kodam V/Brawijaya
Menarmed 1/Sthira Yudha
Menarmed 1/Sthira Yudha
Menarmed 2/Putra Yudha
Menarmed 2/Putra Yudha
Menarmed 1/Sthira Yudha
Kodam II/Sriwijaya
Kodam XII/Tanjungpura
Kodam Iskandar Muda
Kodam VI/Mulawarman
Kodam XIII/Merdeka
Kodam IX/Udayana
Kodam XIV/Hasanuddin
Komando
Divisi Infanteri 1/Kostrad
Divisi Infanteri 2/Kostrad
Kodam III/Siliwangi
Kodam XIV/Hasanuddin
Menarhanud 1/Falatehan
Kodam V/Brawijaya
Kodam IX/Udayana
Menarhanud 1/Falatehan
Menarhanud 2/Sisingamangaraja
Kodam II/Sriwijaya
Menarhanud 2/Sisingamangaraja
Kodam III/Siliwangi
Kodam IV/Diponegoro
Divisi Infanteri 3/Kostrad

Markas
Malang
Medan
Magelang
Cimahi
Cianjur
Makassar
Bekasi
Jember
Purwakarta
Bogor
Magelang
Ngawi
Sukabumi
Ogan Komering Ilir
Landak
Pidie
Berau
Bolaang Mongondow
Kupang
Bone
Markas
Tangerang
Malang
Bandung
Takalar
Tanjung Priok
Sidoarjo
Kupang
Bintaro
Binjai
Banyuasin
Pekanbaru
Cirebon
Semarang
Maros

Batalyon Zeni Tempur
1. Batalyon Zeni Tempur 1
2. Batalyon Zeni Tempur 2
3. Batalyon Zeni Tempur 3
4. Batalyon Zeni Tempur 4
5. Batalyon Zeni Tempur 5
6. Batalyon Zeni Tempur 6
7. Batalyon Zeni Tempur 8
8. Batalyon Zeni Tempur 9
9. Batalyon Zeni Tempur 10
10. Batalyon Zeni Tempur 11
11. Batalyon Zeni Tempur 16
12. Batalyon Zeni Tempur 17
13. Batalyon Zeni Tempur 18
14. Batalyon Zeni Tempur 19
15. Batalyon Zeni Tempur 20
Batalyon Zeni Konstruksi
1. Batalyon Zeni Konstruksi 12
2. Batalyon Zeni Konstruksi 13
3. Batalyon Zeni Konstruksi 14

Komando
Kodam I/Bukit Barisan
Kodam II/Sriwijaya
Kodam III/Siliwangi
Kodam IV/Diponegoro
Kodam V/Brawijaya
Kodam XII/Tanjungpura
Kodam XIV/Hasanuddin
Divisi Infanteri 1/Kostrad
Divisi Infanteri 2/Kostrad
Kodam Jayakarta
Kodam Iskandar Muda
Kodam VI/Mulawarman
Kodam IX/Udayana
Kodam XIII/Merdeka
Kodam XVIII/Kasuari
Komando
Menzikon
Menzikon
Menzikon

Markas
Medan
Prabumulih
Bandung
Semarang
Malang
Singkawang
Maros
Bandung
Pasuruan
Kramat Jati
Aceh Besar
Balikpapan
Gianyar
Minahasa Utara
Sorong
Markas
Palembang
Jagakarsa
Jagakarsa

Nama satuan
1. Batalyon Infanteri 1
2. Batalyon Infanteri 2
3. Batalyon Infanteri 3
4. Batalyon Infanteri 4
5. Batalyon Infanteri 5
6. Batalyon Infanteri 6
7. Batalyon Infanteri 7
8. Batalyon Infanteri 8
9. Batalyon Infanteri 9
10. Batalyon Infanteri 10
11. Batalyon Infanteri 11
12. Batalyon Infanteri 12
13. Batalyon Infanteri 13

Komando
Brigade Infanteri 1/Marinir
Brigade Infanteri 2/Marinir
Brigade Infanteri 1/Marinir
Brigade Infanteri 2/Marinir
Brigade Infanteri 1/Marinir
Brigade Infanteri 2/Marinir
Brigade Infanteri 4/Marinir
Brigade Infanteri 4/Marinir
Brigade Infanteri 4/Marinir
Brigade Infanteri 4/Marinir
Brigade Infanteri 3/Marinir
Brigade Infanteri 3/Marinir
Brigade Infanteri 3/Marinir

Markas
Surabaya
Jakarta
Surabaya
Jakarta
Surabaya
Jakarta
Lampung
Langkat
Lampung
Batam
Sorong
Sorong
Sorong

Ikon rintisan

Artikel bertopik Tentara Nasional Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s